Dalam rangka melestarikan tradisi dan mempererat silaturahmi antarwarga, Masyarakat Desa Sucen menggelar kenduri bersama pada acara Nyadran Kali yang berlangsung pada Jum'at, 3 Januari 2024. Acara ini dilaksanakan di beberapa lokasi di wilayah Desa Sucen.

Kenduri bersama merupakan bagian tak terpisahkan dari tradisi Nyadran Kali, yang bertujuan untuk mengungkapkan rasa syukur atas melimpahnya air sekaligus mempererat kebersamaan. Dalam suasana penuh kekeluargaan, warga membawa berbagai sajian khas desa seperti nasi tumpeng, ingkung ayam, dan aneka kue tradisional untuk dinikmati bersama.

Kepala Desa Sucen, Bapak Tohari, menyampaikan bahwa acara ini lebih dari sekadar tradisi, melainkan wujud nyata dari nilai gotong royong yang terus dijaga oleh masyarakat. "Kenduri bersama ini adalah momen istimewa untuk saling berbagi, mempererat tali silaturahmi, dan memupuk rasa syukur kepada Sang Pencipta atas segala nikmat yang telah diberikan kepada desa kita," ujarnya.

Acara dimulai dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat, memohon keberkahan dan kelancaran rezeki bagi seluruh warga desa. Setelah itu, warga menikmati hidangan secara bersama-sama sambil berbincang akrab.

Bapak Sugeng, Sekretaris Desa Sucen, menambahkan bahwa acara seperti ini juga menjadi cara untuk memperkuat persatuan antarwarga di tengah kemajuan zaman. "Kenduri seperti ini mengingatkan kita akan pentingnya kebersamaan dan menghormati tradisi," ungkapnya.

Kenduri Nyadran Kali diakhiri dengan pesan-pesan moral dari tokoh adat, yang mengajak warga untuk terus menjaga lingkungan, khususnya sumber air, sebagai warisan bagi anak cucu.

Dengan terselenggaranya kenduri ini, Desa Sucen kembali menunjukkan bahwa tradisi lokal mampu menjadi perekat sosial sekaligus wujud rasa syukur kepada alam.

Desa Sucen "Trully Inspiring"

Admin Website Desa Sucen.